Senin, 23 Mei 2016

Kritik Sandiaga soal Penataan PKL di Jakarta

 


JAKARTA, KOMPAS.com - Bakal Calon Gubernur DKI, Sandiga Uno, meminta Pemprov DKI untuk menata seluruh pedagang kaki lima di Jakarta agar mendapatkan akses yang layak untuk berjualan.
Sandiaga, yang juga merupakan Dewan Pelindung Asosiasi Pedagang Kaki Lima Indonesia (APKLI), mengatakan bahwa Pemprov seharusnya lebih cermat untuk memberikan tempat bagi para pedagang.
Salah satu kawasan PKL yang menurut Sandiaga belum ditata dengan baik adalah kawasan Tanah Abang.
Menurut dia, Pemprov DKI belum memberikan tempat yang sesuai dengan kebutuhan para PKL di sana.
"Untuk Tanah Abang, harus dibedakan, Kalau tempat yang dipilih tidak sesuai kriteria, mereka tidak betah di sana," ujar Sandiaga seusai bertemu Menteri Perindustrian, Saleh Husin di Gedung Kementerian Perindustrian, Jakarta Selatan, Selasa (17/5/2016).
Sandiaga meminta pemerintah untuk melihat aspek ekonomi dan lingkungan dalam menata PKL.
Misalnya saja terkait penempatan pedagang di suatu pasar. Ia mengatakan, akan sulit bagi pedagang untuk ditempatkan di lantai tiga sebuah gedung karena mempertimbangkan bahwa pembeli sulit mencapai lantai tersebut.
Sandiaga juga meminta agar Pemprov tidak menyepelekan masalah PKL khususnya, yang berkaitan dengan penggusuran.
"Pemprov selama ini terkadang menggampangkan masalah, digusur saja, pasti akan balik lagi, orang itu mereka cari makan kok menyambung hidup. Makin dikeraskan semakin enggak akan mendapatkan solusi, terutama sudah masuk bulan Ramadha, jadi harus ditata," ujar dia.
Sandiaga juga menyampaikan bahwa pertemuannya dengan Menteri Perindustrian ini tidak berkaian dengan Pilkada.
Ia mengaku datang sebagai perwakilan Asosiasi Pedagang Kaki Lima, yang meminta dukungan dari Saleh agar penataan PKL menjadi lebih baik.
Sandiaga mengaku dititipi pesan oleh Saleh. "Tadi Pak Menteri bilang 'Semangat anak muda'," ujar Sandiaga sambil tersenyum.
Namun, Sandiaga enggan menjawab apakah pesan tersebut merupakan bentuk dukungan dari Menteri Saleh terkait rencana dirinya maju pada Pilkada DKI mendatang atau tidak.
"Silakan diartikan sendiri," ujar Sandiaga.

Sumber

Tidak ada komentar:

Posting Komentar