Senin, 02 Mei 2016

Sandiaga Uno: Jangan Dilarang Sepeda Motor di Sudirman

Sandiaga Uno: Jangan Dilarang Sepeda Motor di Sudirman 

TRIBUNJAMBI.com, JAKARTA - Bakal calon gubernur DKI Jakarta Sandiaga Uno meminta Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) tidak memberlakukan larangan sepeda motor melintas di Jalan Sudirman pada pertengahan Mei ini.

Pernyataan itu disampaikannya usai menyambangi permukiman warga di Kebon Pala, Kampung Melayu, Jatinegara, Jakarta Timur, Minggu (1/5/2016).

Dari kunjungannya itu, Sandi mencatat  salah satu permasalahan yang dikeluhkan oleh warga adalah adanya rencana pelarangan sepeda motor di Jalan Sudirman.

"Jangan dilarang sepeda motor di Jalan Sudirman karena mereka (warga) semua pakai sepeda motor," ujar Sandi.

Sejak Desember 2014, pelarangan sepeda motor mulai berlaku di Jalan Medan Merdeka Barat dan MH Thamrin.

Pada pertengahan Mei mendatang, Pemprov DKI berencana akan memperluasnya di Jalan Sudirman, tepatnya hingga Bundaran Patung Pemuda.
Sumber 

Saya setuju dengan pendapat pak sandi. Karena memang kebiijakan tersebut tidak effisien dan effektif.  Faktanya, sepeda motor tidak menyumbang kemacetan secara significant. Penyebab utama macet ialah banyaknya kendaran MOBIL. Bayangkan, satu orang satu mobil, jelas sangat tidak efisien. Hal ini diperparah oleh angkutan umum yang suka ngetem sembarangan, dua hal itulah penyebab utama macet Jakarta. Jadi perlu dikaji lagi peraturan tentang pelarangan sepeda motor di jalan protokol M.H. Thamrin



Tidak ada komentar:

Posting Komentar