Jumat, 15 April 2016

Kisah Sandiaga Uno Bangun Pembangkit Listrik di Gorontalo


Jakarta -Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU) Molotabu, Gorontalo akan mulai beroperasi pada tahun 2012. Pembangunan PLTU ini sempat terganjal pembebasan lahan.

"EPC sudah mulai jalan. Kami harapkan sudah bisa onstream (beroperasi) pada 2012," ujar Presiden Direktur PT Tenaga Listrik Gorontalo (TLG), Sandiaga Uno di sela acara 9th Asia Pasific Mining Conference and Exhibition, Hotel Shangri-La, Jakarta, Rabu (14/10/2010).

Sandiaga menjelaskan, untuk mendukung pembangunan pembangkit dengan kapasitas 2x10 MW tersebut, pihaknya sudah mendapat komitmen kredit sebesar US$ 20 juta dari Bank Niaga.

"Perjanjian kreditnya baru saja kami tandatangani kemarin dengan Bank Niaga," ungkap Direktur Saratoga Capital ini

PT TLG sendiri juga telah menandatangani jual beli listrik (power purchase agreement/PPA) dengan PT PLN (Persero). "Tapi saya lupa berapa angkanya," tambahnya.

Untuk pembangunan pembangkit ini, PT Tenaga Listrik Gorontalo telah menunjuk kontraktor PT Rekadaya Elektrika & Shandong Machinary.

Seperti diketahui, sebenarnya usaha pembangunan pembangkit ini bermula sejak 2004 tapi terus terkendala masalah lahan. Ketika pada Desember 2007 tiang pancang sudah ditegakkan, lahannya masih diduduki masyarakat.

Bahkan, Pemerintah Provinsi Gorontalo turun tangan untuk membantu proses pembebasan lahan tersebut. Awalnya rencana pembangunan PLTU ini dimulai sejak tahun 2008 dan ditargetkan sudah beroperasi mulai 2010 atau pertengahan 2011.

Sumber

 Sekedar informasi, pembangkit listrik disebut dibangun oleh pak Sandiaga Uno dan koleganya. Waktu itu gorontalo sering diadakan pemadaman listrik secara bergilir. Oleh karena itu beliau ditegur oleh ayahnya, mengapa di tanah kelahiran beliau masih terjadi pemadaman listrik, yang mana meresahkan masyarakat dan mematikan perekonomian daerah. Atas dasar itulah Pak Sandiaga Uno berinisiatif membangun pembangkit listrik di gorontalo agar kedepannya disana tidak terjadi pemadaman bergilir lagi, dan perekonomian pun berjalan dengan lancar.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar