Sabtu, 09 April 2016

Pilkada DKI, Sandiaga Uno Tidak Tertarik Ikut Penjaringan dari Partai Lain


JAKARTA, KOMPAS.com - Bakal calon gubernur DKI Jakarta dari Partai Gerindra, Sandiaga Uno mengatakan, tidak tertarik untuk mengikuti proses penjaringan bakal calon gubernur DKI Jakarta dari partai lain.
Ia mengatakan hanya akan menunggu keputusan dari Gerindra terkait niatannya untuk maju pada Pilkada DKI Jakarta 2017.
"Enggak (tertarik). Saya menunggu keputusan Gerindra, kan ada arahan dari Gerindra jadi nanti saya tunggu keputusannya seperti apa," ujarnya di Gedung PWNU DKI Jakarta, Jalan Utan Kayu Raya, Jakarta Timur, Sabtu (9/4/2016).
Sandiaga menambahkan, meski tidak berminat untuk mendaftarkan diri untuk mengikuti proses penjaringan dari partai lain. Ia mengaku tetap melakukan komunikasi secara intensif dengan partai lain.
Ia menuturkan, partainya harus berkoalisi dengan partai lain jika ingin mengusung calon gubernur pada pilkada 2017 nanti. Pasalnya partainya hanya memiliki 15 kursi di DPRD DKI Jakarta.
Untuk bisa mengusung calon, partai harus memiliki minimal 22 kursi. Artinya, Gerindra membutuhkan tambahan 7 kursi dari partai lain.
"Komunikasi politik semakin masuk ke babak yang intensif. Pembicaraan dengan Partai-partau lain juga sudah dilakukan mulai dari PDI-P kemudian partai-partai lain. Jadi saya serahkan pada Gerindra prosesnya seperti apa," ucapnya.
Sandiaga mengaku akan menerima jika ternyata Gerindra tidak jadi mengusungnya menjadi calon gubernur DKI Jakarta pada Pilkada 2017.  "Saya akan ikhlas menerima dan mendukung calon yang diusung Gerindra nantinya," jelasnya.

Sumber

Tidak ada komentar:

Posting Komentar